Bisnis.com, JAKARTA - Letak astronomis Indonesia adalah posisi dimana Indonesia terhadap garis khayal pada beta, yaitu garis lintang dan garis bujur. Garis bujur adalah garis khayal yang menggabungkan kutub utara dan selatan. Hal tersebutlah yang mempengaruhi zona waktu Indonesia yang terbagi menjadi 3, yaitu WIB, WIT dan WITA.
Sementara garis lintang adalah garis khayal yang membagi posisi bumi terhadap garis khatulistiwa atau garis tengah bumi. Garis lintang ini mempengaruhi Iklim di Indonesia. Jadi, pengaruh letak astronomis Indonesia adalah garis lintang membuat iklim jadi tropis.
Berikut ini adalah penjelasan tentang letak astronomi dan geografis di Indonesia yang sudah dilansir dari berbagai sumber:
1. Letak Geografis Indonesia
Letak geografis Indonesia adalah posisi negara Indonesia yang dilihat dari permukaan bumi secara nyata penampakan alam yang membatas Indonesia. Adapun letak geografis menekankan pada fenomena alam berupa keadaan alam yang melingkup wilayah tersebut seperti benua, danau, samudera, laut dan lain-lain.
Batasan letak geografis Indonesia secara umum diapit oleh dua benua dan dua samudera, antara lain:
- Bagian barat laut: wilayah Indonesia dibatasi dengan Benua Asia
- Bagian tenggara: Batasan wilayah Indonesia dengan benua Australia
- Bagian barat: Indonesia sebelah barat berbatasan dengan Samudera Hindia
- Bagian timur: wilayah laut Indonesia berbatasan dengan Samudera Pasifik
Baca Juga : Ini Makna, dan Sejarah Lambang Negara Indonesia |
---|
2. Letak Astronomis Indonesia
Selain Letak geografis di Indonesia, letak astronomis di mana posisi Indonesia yang dipengaruhi oleh garis khayal bumi yaitu garis lintang dan bujur yang mengelilingi bumi. Dinamai garis khayal karena memang pada permukaan bumi sebenarnya, garis ini tidak hanya merupakan pengembangan ilmu astronomi pada cabang-cabang ilmu biologi.
3. Letak astronomis Indonesia berdasarkan garis lintang dan bujur yaitu:
- Garis lintang
Garis lintang membagi struktur bumi menjadi 2 bagian sama besar yaitu antara utara dan selatan. Garis lintang sejajar dengan garis khayal khatulistiwa yang membentang hingga kutub selatan dan kutub utara. Oleh karena itu, letak astronomis Indonesia berada pada titik 6 derajat Lintang Utara (LU) sampai 11 derajat Lintang Selatan (LS). - Garis Bujur
Garis bujur 0 derajat dimulai pada kota Greenwich di Inggris. Garis bujur yang terletak di sebelah timur garis 0 derajat ini disebut garis Bujur Timur, sedangkan yang terletak di sebelah barat garis disebut dengan garis Bujur Barat.
Garis-garis tersebut memengaruhi zona waktu Indonesia ke dalam tiga zona waktu. Zona waktu Indonesia adalah GMT+7 atau waktu Indonesia barat (WIB), GMT+8 waktu Indonesia tengah (WITA), dan GMT+9 waktu Indonesia timur (WIT).
4. Pengaruh letak geografis dan astronomis Indonesia
- Garis bujur
Garis bujur 0 derajat dimulai pada kota Greenwich di Inggris. Garis bujur yang terletak di sebelah timur garis 0 derajat ini disebut garis Bujur Timur, sedangkan yang terletak di sebelah barat garis disebut dengan garis Bujur Barat.
Garis-garis tersebut memengaruhi zona waktu Indonesia ke dalam tiga zona waktu. Zona waktu Indonesia adalah GMT+7 atau waktu Indonesia barat (WIB), GMT+8 waktu Indonesia tengah (WITA), dan GMT+9 waktu Indonesia timur (WIT).
- Garis lintang
Garis lintang adalah garis khayal yang membagi posisi bumi terhadap garis khatulistiwa atau garis tengah dalam posisi horizontal. Garis yang berada di garis khatulistiwa disebut dengan lintang utara, sedangkan yang berada di bawah garis khatulistiwa disebut dengan lintang selatan.
Pengaruh letak astronomis Indonesia dari garis lintang adalah memiliki iklim tropis. Negara-negara yang dilintasi garis khatulistiwa merupakan wilayah beriklim tropis. Iklim tropis berarti Indonesia memiliki udara yang cenderung panas, kelembapan udara tinggi, dan juga curah hujan yang tinggi. Karena letak astronomis ini, Indonesia juga termasuk negara yang selalu mendapatkan cahaya matahari yang melimpah sepanjang tahun.