Eks Jenderal TNI Dominasi Penasihat Prabowo, Ada Luhut dan Wiranto

Presiden Prabowo Subianto mengangkat tujuh orang Penasihat Khusus yang didominasi oleh unsur Jenderal TNI dan Purnawirawan.
Presiden RI Prabowo Subianto memimpin pelantikan Kabinet Merah Putih di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2024). Dok Youtube BPMI Setpres RI
Presiden RI Prabowo Subianto memimpin pelantikan Kabinet Merah Putih di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10/2024). Dok Youtube BPMI Setpres RI

Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto mengangkat tujuh orang Penasihat Khusus yang didominasi oleh unsur Jenderal TNI dan Purnawirawan.

Penangkatan dan pelantikan tujuh orang penasihat khusus itu diselenggarakan hari ini, Selasa (22/10/2024).

"Mengangkat Penasihat Khusus Presiden masing-masing," bunyi Keputusan Presiden yang dibacakan sebelum pelantikan.

Adapun terdapat tujuh orang yang dilantik sebagai Penasihat Khusus di berbagai bidang mulai dari soal politik dan keamanan hingga kesehatan.

Wajah Lama 

Berdasarkan catatan Bisnis, tujuh orang tersebut merupakan wajah lama yang sebelumnya juga menjabat di kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Wiranto, sebelumnya pernah menjabat sebagai Menko Polhukam dan Ketua Wantimpres. Sementara itu, Luhut pernah menjabat sebagai Menko Polhukam, Menko Maritim dan Investasi, serta di Kabinet Prabowo kini menjabat juga sebagai Ketua Dewan Ekonomi Nasional.

Kemudian, Dudung sebelumnya menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), sedangkan Terawan pernah menjabat sebagai Menteri Kesehatan.

Adapun Bambang Brodjonegoro sebelumnya bekerja di kabinet Jokowi sebagai Menteri Keuangan dan Kepala Bappenas, dan Muhadjir berpengalaman sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan serta Menko PMK.

Kemudian, Purnomo pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan era Susilo Bambang Yudhoyono, Menteri ESDM serta Sekjen OPEC.

Berikut daftarnya:

- Jenderal TNI (Purn.) Wiranto sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Politik dan Keamanan

- Jenderal TNI (Purn.) Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Digitalisasi dan Teknologi Pemerintahan

- Jenderal TNI Prof. Dr. Dudung Abdurachman, S.E, M.M sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Ketahanan Nasional, Ketua Komite Kebijakan Industri Pertahanan

- Prof. Bambang Brodjonegoro, Ph.D. sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Ekonomi dan Pembangunan Nasional

- Prof. Ir. Purnomo Yusgiantoro sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Energi

- Prof. Dr. Muhadjir Effendy Penasihat Khusus Presiden Bidang Haji

- Letnan Jenderal TNI (Purn.) Terawan Agus Putranto Penasihat Khusus Presiden Bidang Kesehatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dany Saputra
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis Plus logo

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro