Saran Dharma Pongrekun Soal ASI Eksklusif 6 Bulan: Makan Daun Katuk

Dharma Pongrekun memberikan saran terhadap penjaminan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan bagi anak-anak di DKI Jakarta.
Ketua KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata (kiri) disaksikan tiga pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto, dan Pramono Anung-Rano Karno menyampaikan sambutan dalam debat pertama pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta tahun 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (6/10/2024). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ketua KPU DKI Jakarta Wahyu Dinata (kiri) disaksikan tiga pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil-Suswono, Dharma Pongrekun-Kun Wardana Abyoto, dan Pramono Anung-Rano Karno menyampaikan sambutan dalam debat pertama pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta tahun 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu (6/10/2024). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar

Bisnis.com, JAKARTA – Calon gubernur nomor urut 2 Dharma Pongrekun memberikan saran terhadap penjaminan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan bagi anak-anak di DKI Jakarta.

Dharma mulanya menanggapi paparan cagub nomor urut 1 Ridwan Kamil yang mendapatkan pertanyaan dari panelis bahwa berdasarkan survei, hanya 60,3% anak di DKI Jakarta yang mendapat ASI eksklusif selama 6 bulan.

“Saya akan tambahkan sedikit bahwa perlu dipersiapkan seorang ibu agar air susunya lancar itu dengan banyak makan daun katuk, sehingga tidak perlu lagi harus memaksakan disedot air susu ibunya,” katanya dalam Debat Kedua Pilkada Jakarta 2024 di Ancol, Jakarta Utara, Minggu (27/10/2024) malam.

Selain itu, dirinya juga meminta pelaku usaha baik di perusahaan maupun pabrik untuk memberikan tempat dan waktu seluas-luasnya bagi para ibu untuk mengasuh anaknya.

“Sehingga si Ibu bisa punya waktu untuk menyusui anaknya, dan kalaupun ibunya diberikan libur atau diberikan cuti, bisa bekerja dari rumah,” tutur Dharma.

Sebelumnya, cagub nomor urut 1 Ridwan Kamil alias RK mengatakan bahwa program kesehatan harus disediakan untuk anak-anak Jakarta sejak dalam kandungan.

Menurutnya, pemberian tindakan kesehatan terbilang terlambat apabila sang anak telah lahir dalam kondisi stunting. Itu sebabnya, dia bersama cawagubnya Suswono hendak memberikan tambahan gizi bagi para ibu hamil.

“Kita akan mewajibkan investasi manusia yang mahal ini dengan seluas-luasnya memberikan cuti kepada ibu-ibu yang akan menyusui, kemudian disesuaikan dengan produktivitas kerjanya kami akan memastikan di setiap tempat-tempat kerja di Jakarta ada ruang laktasi atau ruang menyusui,” ujarnya.

Adapun, berdasarkan keterangan KPU DKI Jakarta, debat kedua Pilkada Jakarta 2024 kali ini mengangkat tema besar seputar ekonomi dan kesejahteraan sosial. 

Para paslon nantinya beradu argumen terkait enam sub tema. Yang pertama adalah infrastruktur terintegrasi dan pelayanan dasar prima, sedangkan yang kedua ialah pendidikan dan kesehatan.

Selanjutnya adalah penanganan ketimpangan sosial; pembangunan ekonomi digital dan UMKM; pariwisata dan ekonomi kreatif; serta inflasi bahan pokok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis Plus logo

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro