Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pramono Sentil RK: Mau Bangun Disneyland di Cikarang atau Kepulauan Seribu?

Pramono Anung mempertanyakan rencana pasangan calon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono untuk membangun Disneyland.
Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno memberikan keterangan pers di Kantor KPU DKI Jakarta, Rabu (28/8/2024). Bisnis/Arief Hermawan P
Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno memberikan keterangan pers di Kantor KPU DKI Jakarta, Rabu (28/8/2024). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, JAKARTA – Calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung mempertanyakan rencana pasangan calon nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono untuk membangun Disneyland.

Pasangan cawagub Rano Karno ini mulanya mengungkit janji RK untuk membangun infrastruktur serupa di Cikarang saat maju sebagai Calon Gubernur Jawa Barat pada 2018 lalu.

“Sekarang Kang Emil ketika menjadi Calon Gubernur di Jakarta menyampaikan akan membangun Disneyland di Pulau Seribu. Sebetulnya akan dibangun di Cikarang atau di Pulau Seribu?” tanyanya dalam Debat Kedua Pilkada Jakarta 2024 di Ancol, Jakarta Utara, Minggu (27/10/2024) malam.

Menanggapi pertanyaan tersebut, Ridwan Kamil bertutur bahwa sebaik-baiknya pemimpin adalah pemimpin yang berani mengambil keputusan, meskipun terkadang gagal.

Dia berkilah bahwa seburuk-buruknya pemimpin adalah yang hanya mengerjakan apa yang ada tanpa daya imajinasi.

“Kalau urusan Disneyland itu kadang-kadang dia ada dalam political will-nya, tapi business deal-nya mungkin tidak masuk dan lain sebagainya,” jawab RK.

Terkait rencana membangun Disneyland di Jakarta, RK mengeklaim bahwa rencana tersebut telah konkrit demi mendongkrak kunjungan wisata di Kepulauan Seribu.

Dia menyebut bahwa pembangunan kawasan ekonomi khusus di Kabupaten Kepulauan Seribu akan dapat mengerek naik perekonomian, bahkan melalui devisa.

Itu sebabnya, dia menyiratkan bahwa istilah Disneyland digunakan sebagai tolok ukur untuk membangun destinasi wisata internasional sekaliber Universal Studios hingga Global Village Dubai.

“Jadi kelasnya enggak bisa kelas Ancol lagi. Maka bahasa ke publik yang mudah disampaikan adalah naik kelas, dari kelasnya Ancol menjadi kelas dunia,” tutur dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper