Bisnis.com, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) sekaligus eks Wakil Gubernur Jakarta periode 2014-2017 Djarot Saiful Hidayat ikut buka suara menanggapi layanan pengaduan "Lapor Mas Wapres” yang sudah dibuka sejak Senin, 11 November 2024.
Menurutnya, layanan pengaduan ini bagus kalau memang bisa bertemu langsung dengan rakyat yang butuh solusi atas persoalan yang mereka hadapi.
Kemudian, Djarot juga menyampaikan mungkin saja layanan pengaduan “Lapor Mas Wapres” ini mengikuti jejak mantan Gubernur Jakarta periode 2014-2017 Basuki Tjahaja Purnama yang juga memiliki program pelayanan masyarakat kala itu.
“Mungkin meniru Pak Ahok waktu jadi Gubernur DKI [Jakarta], yang setiap hari mulai jam 7:30 [WIB] sampai jam 9:00 [WIB] pagi melayani masyarakat yang mengadu terkait dengan pelayanan publik dan permasalahan yang dihadapi warga,” tuturnya kepada Bisnis melalui pesan singkat, pada Jumat (15/11/2024).
Politikus PDIP ini turut menyebut kebijakan Ahok saat itu diapresiasi, karena warga membutuhkan kepastian dan keputusan dari pemimpinnya terkait dengan solusi dan jalan keluar atas persoalan mereka.
Oleh sebab itu, lanjut Djarot, tinggal dilihat saja nanti apakah Gibran bersedia bertemu rakyat secara langsung untuk memberi solusi atas persoalan rakyat atau ini hanya sebatas pencitraan semata.
Baca Juga
“Kita lihat apakah wapres bersedia ketemu rakyat secara langsung dan kasih solusi atas persoalan rakyat ataukah program tersebut hanya sekadar pencitraan belaka,” pungkasnya.
Sebelumnya, Wapres Gibran Rakabuming Raka membuka kanal pengaduan masyarakat yang dapat diakses langsung dengan mendatangi Istana Wakil Presiden maupun pesan WhatsApp, mulai Senin (11/11/2024).
Layanan yang diberi nama 'Lapor Mas Wapres' itu diumumkan kepada publik melalui akun Instagram @gibran_rakabuming.
“Mulai besok [11/11], saya akan membuka pengaduan dari masyarakat Indonesia secara terbuka untuk umum,” katanya seperti dikutip, Minggu (10/11/2024).