Bisnis.com, JAKARTA -- Provinsi Jawa Tengah kemungkinan besar akan dipimpin oleh penguasa baru setelah pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang diusung oleh PDI Perjuangan alias PDIP tertinggal di penghitungan versi hitung cepat alias quick count Pilkada 2024.
Sekadar informasi, PDIP mengusung pasangan Andika Perkasa - Hendrar Prihadi dalam Pilkada Jateng 2024. Namun demikian, hasil quick count menunjukkan paslon nomor urut 1 itu tertinggal jauh dibandingkan dengan kompetitornya, Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen.
Ahmad Luthfi dan Taj Yasin adalah calon gubernur yang secara langsung diendorse oleh Presiden ke 7 Jokowi dan Presiden Prabowo Subianto.
Berdasarkan hasil hitung cepat Indikator Politik indonesia pukul 17.38 WIB, Pasangan Luthfi-Taj Yasin Maimoen unggul dengan perolehan suara 58,2%, sedangkan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi sebesar 41,8%.
Adapun jumlah tersebut didapat dari 98% sampel suara yang masuk di Indikator Politik Indonesia. Hasil serupa juga terlihat dalam survei Litbang Kompas.
Dalam survei Litbang Kompas pukul 17.33 WIB, Luthfi-Taj Yasin memimpin dengan perolehan suara 59,50%, sedangkan Andika-Hendrar 40,50%. Jumlah tersebut didapat dari 97,50% sampel suara yang masuk di Litbang Kompas.
Baca Juga
Dalam catatan Bisnis, ini adalah kekalahan pertama PDIP dalam sejarah pemilihan kepala daerah alias Pilkada secara langsung. Sebelumnya PDIP selalu mendominasi kursi eksekutif di provinsi yang dari dulu dikenal sebagai kandang banteng tersebut.
Solo Dikuasi Calon Jokowi
Hasil sementara perhitungan suara atau real count Pilkada Kota Solo 2024 bisa disimak di berita bawah ini menurut pemberitaan dari Solopos. Pemungutan suara pilkada serentak dilakukan pada Rabu (27/11/2024).
Pilkada Kota Solo 2024 diikuti dua pasangan calon (paslon) yaitu paslon nomor urut 1 Teguh Prakosa-Bambang Nugroho dan paslon nomor urut 2 Respati Ardi-Astrid Widayani. Pada Rabu pagi hingga siang warga mendatangi TPS untuk menggunakan hak pilih mereka.
Sejumlah tokoh juga menggunakan hak pilihnya di Kota Solo di antaranya Presiden ke-7 RI Joko Widodo, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, calon gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi. Paslon yang mengikuti kontestasi Pilkada Solo juga menggunakan hak pilih mereka di Kota Solo.
Teguh Prakosa-Bambang Nugroho: 38,60%
Respati Ardi-Astrid Widayani: 61,40%