Bisnis.com, JAKARTA - Hasil hitung cepat (quick count) final Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Banten nomor urut 2 Andra Soni-Dimyati Natakusumah mengungguli Paslon nomor urut 1, Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi di Pilkada Banten 2024.
Andra Soni dan Natakusumah adalah pasangan calon alias paslon yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju alias KIM Plus. Adra-Natakusumah juga didukung oleh Presiden Prabowo Subianto.
Sementara itu Airin adalah adik ipar dari mantan Gubernur Banten, Ratu Atur Chosiyah. Airin diusung oleh PDIP dan Golkar.
Ada dua lembaga survei yang sudah mengeluarkan hasil hitung cepat (quick count) Pilkada Banten 2024, yaitu Charta Politika, Voxpol Center. Hasilnya, pasangan calon Airin-Ade kalah dari paslon Andra-Dimyati
Berdasarkan hasil final quick count Charta Politika pukul 20:25 WIB, sudah ada 100% suara yang masuk. Pasangan Andra Soni-Dimyati unggul dengan memperoleh suara 57,52%. Sementara itu, Airin-Ade memperoleh suara 42,48%.
Di sisi lain, Voxpol Center mengungkapkan sebanyak 96,33% suara sudah masuk. Paslon Andra-Dimyati memperoleh suara 57,47%, melibas perolehan suara Airin-Ade yang sebanyak 42,53%.
Baca Juga
Kendati demikian, perlu diingat, bahwa persentase tersebut merupakan data sementara akan terus berubah hingga perhitungan suara selesai dilaksanakan di seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Banten.
Diberitakan sebelumnya, Airin Rachmi Diany, Calon Gubernur Banten nomor 1, menggunakan hak suaranya di TPS 15 Pakulonan Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (27/11/2024).
Kemudian, calon Wakil Gubernur nomor 1 Ade Sumardi, menyalurkan hak pilihnya di TPS 002 Guradog, Kecamatan Curugbitung, Lebak.
Sementara itu, Cagub Banten nomor urut 2 Andra Soni, menggunakan hak pilihnya di TPS 29, Ciledug, Tangerang, Banten.
Jika meninjau peta koalisinya, partai pengusung paslon Andra-Dimyati yaitu Gerindra, PKS, Demokrat, NasDem, PKB, PAN, PPP, PSI, Garuda dan PSI.
Sementara paslon Airin-Ade didukung beberapa partai politik seperti PDIP, Golkar, Partai Buruh, Partai Gelora, Partai Ummat, dan PKN.