Kata Media Singapura soal Gus Miftah

Kabar Gus Miftah yang diduga mengolok-olok pedagang es teh dalam sebuah kajian ternyata sudah sampai di media Singapura.
Tokoh Agama Miftah Maulana Habiburrahman (Gus Miftah) menyapa wartawan setibanya di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Jakarta, Selasa (15/10/2024) Bisnis/Himawan L Nugraha
Tokoh Agama Miftah Maulana Habiburrahman (Gus Miftah) menyapa wartawan setibanya di kediaman Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Jakarta, Selasa (15/10/2024) Bisnis/Himawan L Nugraha

Bisnis.com, JAKARTA - Kabar Gus Miftah yang diduga mengolok-olok pedagang es teh dalam sebuah kajian ternyata sudah sampai ke media Singapura.

Media Singapura, CNA, bahkan memiliki ulasan tersendiri tentang apa yang sudah dilakukan oleh mantan utusan Presiden Prabowo Subianto ini.

"Seorang utusan khusus presiden dan penceramah selebriti yang sempat menjadi sorotan setelah video dirinya mengejek penjual es teh di sebuah acara keagamaan massal tersebar, telah mengundurkan diri dari jabatan resminya menyusul kemarahan publik," tulis media tersebut.

CNA kemudian menyoroti pengunduran Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Umat Beragama dan Pembangunan Sarana Keagamaan dalam jumpa pers pada hari Jumat (6/12) di Yogyakarta. 

Dalam salah satu paragrafnya, media Singapura tersebut juga meminta pendapat dari analis soal insiden ini.

Laporan CNA menulis jika ara analis menduga bahwa kredibilitas Bapak Miftah sebagai utusan presiden bisa menjadi “beban” bagi pemerintahan Bapak Prabowo. 

"Dia harus diberhentikan karena bisa menjadi beban bagi pemerintah, kabinet, dan citra Pak Prabowo karena ucapannya bertolak belakang (dengan pendekatan pemerintah saat ini)," kata Agung Baskoro, pengamat politik dari lembaga Trias Politika Strategis, kepada CNA . 

Ia menambahkan, ucapan Miftah berpotensi merusak citra pro-rakyat yang selama ini ditonjolkan Prabowo, khususnya melalui berbagai inisiatif populis seperti program makanan bergizi gratis serta upaya penghapusan utang bagi usaha kecil menengah (UMKM) dan petani.

Gus Miftah sendiri sudah mengundurkan diri, namun hingga Senin 9 Desember 2024, videonya masih trending di media sosial Twitter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bisnis Plus logo

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro